Pamekasan l BnewsNasional.org - Suasana heboh mewarnai Desa Klompang Barat, Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan, menyusul kabar penggerebekan transaksi narkoba yang terjadi pada Kamis sore 10/10/24 sekitar pukul 15.00 WIB.
Informasi ini pertama kali beredar dari seorang narasumber setempat yang enggan disebutkan namanya.Menurut Nara sumber tersebut, tim Satuan Narkoba Polres Pamekasan yang berjumlah lima orang berhasil menggerebek transaksi narkoba yang melibatkan bandar berinisial RSI dan dua rekannya salah satu dari Desa Seddur Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan.
Baca Juga: Gerebek Bilik Narkoba di Area Makam, Polres Pamekasan Tangkap Empat Pelaku Pesta Sabu
Saat penggerebekan berlangsung, ketiganya sedang melayani seorang pembeli berinisial DMS. Meski sempat dikejar sejauh 10 - 15 meter, DMS berhasil diamankan. Namun, ketiga bandar berhasil lolos dari kejaran petugas.
Alangkah mengejutkan, DMS yang seharusnya dibawa ke Polres Pamekasan untuk menjalani proses hukum, justru dibebaskan setelah keluarga diduga menebus dengan uang tunai sebesar Rp 30 juta.
Kasat Narkoba Bantah Transaksi Tebusan menanggapi kabar tersebut, Kasat Narkoba Polres Pamekasan, AKP Andri, memberikan keterangan yang berbeda. Ia membantah adanya transaksi uang tebusan dalam kasus ini.
"Inisial DMS sepertinya tidak ada di sini, Mas. Seingat saya ada penangkapan, namun pemakainya langsung kita kirim ke tempat rehabilitasi di BNNP Jawa Timur. Gak ada nominalnya dan Lanjut jika pulang mampir ke ruangan saya ya," tegas AKP Andri saat dikonfirmasi oleh awak media. Hari sabtu tgl.26/10/24.
Baca Juga: Tiga Pekan Polres Jember Berhasil Ungkap Narkoba 27 Tersangka Diamankan
Terdapat perbedaan yang cukup signifikan antara keterangan warga dan pernyataan Kasat Narkoba. Hal ini tentu menimbulkan tanda tanya besar dan memancing berbagai spekulasi di kalangan masyarakat.
Mengingat pentingnya kasus ini, pihak kepolisian diharapkan dapat memberikan penjelasan yang lebih rinci dan transparan terkait kronologi kejadian, identitas pelaku yang berhasil ditangkap dan dibebaskan, serta dugaan adanya transaksi uang tebusan.
"Sampai berita ini ditayangkan, awak media akan terus berupaya memantau perkembangan kasus penggerebekan narkoba di Klompang Barat,"tegasnya
Baca Juga: Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI Nyatakan Perang Terhadap Narkoba dan HP Ilegal di Lapas
Team
Editor : Redaksi