Surabaya - Beritanewsnasional.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur kunjungi kantor sekretariat Lembaga Rumah Kreatif Florencia Allunay Srikandi Madura Asli (Madas) yang berlokasi di Jalan Petemon 4, No.78, Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya. Selasa (30/01/2024).
Baca Juga: Luar Biasa Pesilat Sekecamatan Simokerto Kompak Anti Tawuran Sepakat Wani Jogo Suroboyo
Dalam kunjungannya, Petugas BNNP Jatim disambut langsung Ketua Srikandi Madas Florencia sekaligus pendiri Rumah Kreatif Florencia Allunay bersama Ketua umum Ormas Madas H.Berlian Ismail Marzuki dan sekretaris harian DPP Ormas Madas Mohammad Yasin beserta segenap pengurus.
Menurut Kepala bidang Pencegahan Pemberdayaan Masyarakat / P2M BNNP Jatim Masduki dan Kepala Bidang Rehabilitasi BNNP Jatim dr. Purwanto, bahwa kunjungan yang dilakukannya guna merespon undangan yang telah diajukan sebelumnya.
"Kunjungan kami hari ini sebagai balasan dan atas undangan teman-teman Rumah Kreatif Florencia Allunay dan Ormas Srikandi Madas, juga merespon ajakan sinergitas yang sudah dipresentasikan ke kami beberapa waktu lalu saat mereka hadir di kantor BNNP Jatim," kata Masduki.
Masduki mengakui BNNP Jatim merasa terbantu dengan adanya Rumah Kreatif Florencia Allunay, yang mempunyai program kerja untuk ikut ambil peran dalam membantu tugas dan fungsi BNN.
"Kami sangat berterima kasih dan merasa terbantu oleh Lembaga seperti Rumah Kreatif Florencia Allunay, Srikandi Madas dan ormas Madas yang mempunyai program kerja untuk ikut ambil peran membantu tugas dan fungsi BNN, khususnya BNNP Jatim ini yang diamanatkan sesuai dengan undang-undang," tutur Masduki.
Sementara itu, Florencia mengapresiasi atas kunjungan BNNP Jatim di kantor sekretariat Lembaga Rumah Kreatif Florencia Allunay. "Saya sangat mengapresiasi kunjungan BNNP Jatim ke kantor kami, pada siang ini".
"Tadi kita sampaikan dan bahas beberapa program kerja skala prioritas Rumah Kreatif Florencia Allunay yang mungkin bisa disinergikan dengan program kerja BNNP Jatim, seperti Training Of Trainer/TOT terhadap Volunteer Rumah Kreatif Florencia Allunay sebagai pemateri sosialisasi P4GN yang disertifikasi oleh BNNP Jatim," beber Florencia.
Baca Juga: Judi sabung ayam kembali marak di, Wilayah Kecamata Sokobanah.
Kegiatan event sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), dengan konsep pemberdayaan masyarakat bersama Aparat Penegak Hukum (APH), dalam rangka menyamakan persepsi terkait penanganan Residen atau Pecandu Narkotika dan pendirian Rumah Selter Narkotika serta pendampingan proses assessment Residen Narkotika yang sedang berperkara hukum oleh Tim Assessment Terpadu (TAT).
"Saya prihatin dengan Residen penyalahguna Narkotika yang mayoritas generasi millineal yang seharusnya menjadi aset potensil negeri ini, tapi hancur tanpa masa depan karena terpapar Narkotika dan ingat setiap hari sesuai data, 50 orang tiap hari di Indonesia harus meregang nyawa dan mati karena penyalahgunaan Narkotika," terang Florencia.
Pihaknya mengutarakan bagi para penyalahgunaan Narkotika yang dalam proses perkara hukum, selamatkan mereka sesuai SEMA Nomor 4 tahun 2010, samakan persepsi APH (Penyidik, Tim Assessment Terpadu BNN, Jaksa dan Hakim) bahwa mereka adalah Pasien atau orang sakit yang harus diobati atau direhabilitasi untuk di sembuhkan.
"Jadi, penjara bukan solusi bijak. Berangkat dari harapan itu, lembaga kami fokuskan di P4GN dan Rehabilitasi Residen Narkotika sesuai UU Nomor 35 tahun 2009, khususnya di Pasal 104 s/d pasal 109," tandas Florencia.
"Terkait peran semua komponen masyarakat dan ajakan Presiden Republik Indonesia dengan INPRES No.2 Tahun 2020 terkait rencana aksi besar-besaran meminimalisir tindakan penyalahgunaan narkotika, karena Indonesia sudah berstatus darurat Narkotika" tukas Florencia penuh semangat.
Dikesempatan yang sama, Ketua Umum Madas H. Berlian Izmail Marzuki, menambahkan, Ormas Madas adalah organisasinya orang Madura yang didirikan untuk mengangkat harkat martabat orang Madura untuk meningkatkan SDM dan wawasan orang Madura.
"Saya selaku ketua umum Ormas Madas siap bekerjasama dengan BNNP Jatim terkait upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika," urai Berlian
"Tapi perlu di garis bawahi dan dicatat besar, orang Madura punya karakter dan kearifan etika lokal yang sangat dijunjung tinggi, karenanya, sosialisasi P4GN Agar maksimal, konsep dan realisasikan dengan tetap mengedepankan ke sesuaian karakter dan kearifan lokal Madura," sambung Ketua umum Ormas Madas.
Red
Editor : Redaksi